Sunday, January 13, 2013

STRUKTUR NAVIGASI

Struktur Navigasi
            Struktur navigasi dapat dianalogikan sebagai diagram alur dalam perancangan bahasa pemrograman. Struktur navigasi berfungsi untuk menggambarkan dengan jelas hubungan dan rantai kerja seluruh elemen-elemen yang akan digunakan dalam aplikasi. Struktur navigasi sebaiknya dibuat sebelum membuat sebuah aplikasi. Dengan struktur navigasi, pembuatan sebuah aplikasi dapat lebih sistematis dan mudah, karena sudah mengetahui alur dari sebuah aplikasi. Struktur navigasi dikelompokkan menjadi 4 struktur yang berbeda, yaitu linier, non linier, hirarki dan campuran.

            Linier
            Linier (satu alur) merupakan struktur yang hanya mempunyai satu rangkain cerita yang berurut. Struktur ini menampilkan satu demi satu tampilan layar secara urut menurut urutannya. Pada struktur penjejakan ini tidak diperkenannkan adanya percabangan. Biasanya struktur ini digunakan untuk membuat halaman web presentasi karena tidak terlalu menuntut keinteraksian tetapi hanya memerlukan keindahan dan kemudahan menampilkan data sebagai informasi.


            Non Linier
            Struktur penjelasan non linier (tidak berurut) merupakan pengembangan dari struktur penjejakan linier. Pada struktur ini diperkenankan membuat penjejakan bercabang. Percabangan yang dibuat pada struktur Non Liner ini berbeda dengan percabangan pada struktur Hirarki, karena pada percabangan non linier ini walaupun terdapat percabangan, tetapi tiap-tiap tampilan mempunyai kedudukan yang sama tidak ada Index dan Slave Page.


            Struktur Navigasi Hirarki
Struktur navigasi hirarki biasa disebut struktur bercabang, merupakan suatu struktur yang mengandalkan percabangan untuk menampilkan data berdasarkan kriteria tertentu. Tampilan pada menu pertama akan disebut sebagai Master Page (halaman utama pertama), halaman utama ini mempunyai halaman percabangan yang disebut Slave Page (halaman pendukung). Jika salah satu halaman pendukung dipilih atau diaktifkan, maka tampilan tersebut akan bernama Master Page (halaman utama kedua), dan seterusnya. Pada struktur navigasi ini tidak diperkenankan adanya tampilan secara linier.

            Struktur Navigasi Campuran
Struktur navigasi composit merupakan gabungan dari ketiga struktur sebelumnya yaitu linier, non-linier dan hirarki. Struktur navigasi ini juga biasa disebut dengan struktur navigasi bebas. Struktur navigasi ini banyak digunakan dalam pembuatan multimedia karena struktur ini dapat digunakan dalam pembuatan multimedia sehingga dapat memberikan ke-interaksian yang lebih tinggi.


STRUKTUR KENDALI PHP



Struktur Kendali Pada PHP
            Struktur kendali sangat penting dalam tiap bahasa pemrograman,, karena dengan kendali alur kita dapat mengontrol jalnnya eksekusi program. Struktur kendali dapat dibedakan dalam dua kelompok yaitu percabangan dan perulangan. Perintah kendali dalam PHP untuk percabangan adalah IF dan SWITCH sedangkan perintah kendali untuk perulangan adalah FOR dan WHILE.

A.Pernyataan IF
            Digunakan untuk menentukan salah satu dari pilihan alur eksekusi yang tersedia dengan kondisi tertentu. Bentuk umum IF :
            IF(ekspresi) {
                        Perintah1;
                        Perintah2;
                        ……….}
            Else{
                        Perintah_a;
                        Perintah_b;
                        …………}

b.Pernyataan SWITCH
            Digunakan jika ada satu ekspresi yang memiliki banyak kemungkinan nilai dimana masing-masing nilai ada perintah yang dikerjakan. Bentuk umum SWITCH :
            Switch ($var) {
                        Case nilai1:
                                    Perintah_niali1;
                                    Break;
                        Case nilai2:
                                    Perintah_nilai2;
                                    Break;
                        [Default:
                                    Perintah nilai_default;
                        ]
            }

c. Pernyataan FOR
            Perintah ini digunakan untuk mengulangi perintah dengan jumlah pengulangan yang sudah diketahui. Bentuk umum FOR :
            FOR(nilai_awal ; niali_akhir ; pola penambahan)
            {
            Perintah
            }

d.Perintah WHILE
            Perintah ini digunakan untuk mengulangi sejumlah perintah sampai jumlah tertentu. Dimana pengulangan akan terus berjalan selama kondisi belum bernilai benar semua. Bentuk umum WHILE :
            WHILE(kondisi)
{
Perintah

ATURAN DASAR PHP



Pengenalan PHP
            PHP merupakan bahasa pemrograman web untuk pemrograman disisi server, artinya sintaks dan perintah-perintah yang diberikan akan sepenuhnya dijalankan di server, dengan kata lain aplikasi akan menampilkan hasil di web browse, tetapi prosesnya secara keseluruhan dijalankan di web server.
  
   Aturan Dasar Script PHP
            Pembuatan script PHP sangatlah mudah. Kita bisa membuatnya dengan cepatmenggunakan teks editor ‘Notepad++’ ataupun editor teks lainnya. Dalam penulisan script PHP, ada bebrapa aturan dasar yang harus diperhatikan diantaranya adalah :
a.       Fungs-fungsi yang telah ada atau yang telah disediakan oleh PHP adalah tidak case sensitive (tidak membedakan huruf besar dan huruf kecil).
b.      Variable dalam PHP adalah case sensitive, oleh karena itu harus berhati-hati dalam penulisan dan pemakaian variabel. Variabel ditandai dengan adanya tanda dollar sign ($).
c.       Penulisan script PHP diawali dengan tanda < (tanda lebih kecil) dan diakhiri > (tanda lebih besar). Ada tiga cara penulisan script PHP yaitu :

·         <?
Script PHP dituliskan disini……
?>
·         <?php
Script PHP dituliskan disini……
?>
·         <SCRIPT LANGUAGE=”php”>
Script PHP dituliskan disini……
</SCRIPT>

Cara penulisan yang pertama adalah cara penulisan yang akan sering penulis gunakan karena lebih singkat. Cara yang akan kedua digunakan untuk kombinasi dengan XML, sedangkan cara terakhir atau cara yang ketiga digunakan untuk mengantisipasi editor-editor yang tidak bisa menerima cara pertama dan kedua, seperti Microsoft Fontpage. Setiap akhir baris dari sintaks PHP selalu ditandai dengan tanda ; (titik koma). Pada saat merekam dokumen script, seimpanlah dengan ekstension.php. jika bermaksud utnuk menuliskan komentar di dalam script. Gunakan salah satu cara dibawah ini.

/* komentar dituliskan disini…..*/
Atau
// komentar dituliskan disini…..
Menuliskan documen script PHP sangat sederhana, lihatlah contoh berikut ini :
            <HTML>
            <HEAD>
            <TITLE><?TITLE>
            </HEAD>
            <BODY>
                        <?
                        Script PHP dituliskan disini…..
                        ?>
                        </BODY>
                        </HTML>


Beberapa kelebihan PHP dari bahasa pemrograman web, antara lain:
  1. 'Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.'
  2. 'Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana - mana dari mulai apache, IIS, Lighttpd, hingga Xitami dengan konfigurasi yang relatif mudah.'
  3. 'Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis - milis dan developer yang siap membantu dalam pengembangan.'
  4. 'Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah karena memiliki referensi yang banyak.'
  5. 'PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin (Linux, Unix, Macintosh, Windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah system.'
Tipe data
PHP memiliki 8 (delapan) tipe data yaitu :
  1. Integer
  2. Double
  3. Boolean
  4. String
  5. Object
  6. Array
  7. Null
  8. Nill
  9. Resource